Bermain dihadapan Bobotoh yang memadati Stadion Siliwangi, Persib Bandung tampil menyerang sejak menit-menit awal di babak pertama. Beberapa peluang tercipta melalui kedua ujung tombaknya yakni Herman Dzumafo dan Kenji Adacihara. Namun kokohnya lini pertahanan Persipura yang dikawal oleh Bio Paulin Pierre Cs membuat penyerang Persib cukup sulit menembus area kotak penalti.
Asik bermain terus-terusan menyerang, justru “Maung Bandung” harus kebobolan terlebih dahulu oleh tamunya. Melalui aksi serangan balik yang di motori oleh Zah Rahan Krangar dan menghasilkan tendangan sudut yang dilesakkan oleh Boas Saloosa pada menit ke-22 mampu diteruskan oleh Bio Paulin Pierre melalui sundulan setelah lepas dari kawalan pemain Persib. Skor pun berubah 0-1 untuk keunggulan tim tamu hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, nampaknya anak-anak asuhan Jecksen F. Tiago mengambil inisiatif serangan dan peluang diraih melalui striker anyar Patrick Wanggai yang melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, namun I Made Wiarawan yang berada dibawah mistar gawang “Maung Bandung” sigap menepis bola.
Tertinggal satu gol dari tim tamu, pelatih Djadjang Nurdjaman langsung melakukan pergantian pemain. Hariono digantikan oleh Asri Akbar pada menit ke-62 serta Firman Utina masuk menggantikan Atep dimenit ke-74. Namun para punggawa “Maung Bandung” masih kesulitan untuk menjebol gawang “Mutiara Hitam” yang di kawal Yoo Jae Hoon.
Menjelang sepuluh menit pertandingan akan berakhir Djanur kembali melakukan pergantian pemain dengan memasukan Airlangga Sucipto yang menggantikan Kenji. Memasuki masa tambahan waktu selama lima menit pada babak kedua yang diberikan wasit, akhirnya Persib mengakhiri kebuntuan setelah Mbida Messi berhasil menceploskan bola ke gawang Persipura dengan kaki kanannya setelah meneruskan umpan tendangan sudut dari Firman Utina. Dan Bobotoh pun yang hendak meninggalkan tribun berbalik kembali dan bersorak menyambut gol dari Mbida Messi. Skor pun berubah menjadi 1-1 hingga peluit panjang babak kedua.
